Sebagai Tenaga Honorer Murni K2, mendengar berita ini tentunya hatinya teriris-iris. Bagaimana tidak Pemerintah sudah berjanji akan mengangkat Honorer K2, ternyata janji itu hanya omong doang. Pemerintah ternyata tidak sanggup mengangkat tenaga honorer K2 menjadi CPNS secara bertahap. Lalu mau diapakan para Honorer K2 ini, sebaiknya Pemerintah tegas saja, supaya Honorer K2 dipecat semua, biar mereka tidak was-was dan tidak menunggu janji-janji manis dari pemerintah.
Berikut ulasan lebih jelasnya sesuai yang saya kutip dari laman www.jpnn.com.
Ketua Umum Forum Honorer Kategori 2 Indonesia (FHK2I) Titi Purwaningsih merasa kecewa terhadap keputusan pemerintah yang membatalkan pengangkatan 400 ribu honorer kategori dua (K2) menjadi CPNS secara bertahap mulai 2016.
Dia juga heran anggaran pengangkatan tenaga honorer K2 tidak ada dalam postur APBN 2015. "Ini berarti pemerintah kembali memberikan harapan palsu," katanya, kemarin.
Dia mengatakan pemerintah selama ini menjadikan tenaga honorer sebagai aset. Tetapi tidak pernah benar-benar berkomitmen memberikan penghargaan dengan mengangkat menjadi CPNS.
"Sekarang saya tantang, apakah berani pemerintah mengeluarkan surat resmi supaya honorer K2 berhenti bekerja semuanya," katanya.
Menurut Titi jika seluruh honorer K2, yang kebanyakan guru, berhenti bekerja maka pelayanan pendidikan bisa tertanggu.
Sumber: www.jpnn.com
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dengan baik & Relevan dengan conten Artikel, Dilarang menyisipkan Link Hidup. jika Teks url blog/web atau isi di daftar tamu itu diperbolehkan, Terima kasih.